BAB
I
PENDAHULUAN
Latar
Belakang
Berkembangnya bisnis di suatu kota atau
meningkatnya pertumbuhan industri di suatu daerah, tentu berakibat pada
bertambahnya jumlah karyawan di daerah tersebut. Khusus Kodya Kendari,
pertumbuhan bisnisnya sangat pesat. Sebagian besar karyawan yang bekerja di Kodya
Kendari berdomisili di pinggiran atau diluar Kodya Kendari.
Bagi karyawan yang cukup jauh domisilinya atau
karyawan yang belum mampu membeli rumah, maka solusinya adalah
mengontrak/menyewa rumah atau kos untuk tempat tinggal sementaranya. Besarnya Kodya
Kendari dan terbatasnya penyediaan rumah kontrakan atau rumah kos menyebabkan
banyak para karyawan yang menyewa rumah jauh dari lokasi mereka kerja, bahkan
mereka terpaksa menyewa rumah di pinggiran Kodya Kendari. Sehingga, permintaan
rumah kontrakan atau rumah kos di pusat Kodya Kendari sangat tinggi.
Dengan latar belakang diatas dan mengingat saya
mempunyai sebidang tanah ditengah Kodya Kendari yang berlokasi + 200 m dari
jalan raya, saya merencanakan membangun rumah kontrakan dan rumah koskosan.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Modal
Usaha
Modal dasar usaha dan telah di siapkan sebesar
Rp 432.500.000 (Empat ratus tiga puluh dua juta lima ratus ribu rupiah) berupa:
2.1.1 Tanah seluas 300 m2 (tempat lokasi usaha) Rp. 225.000.000,-
2.1.2 Dana
Kas & Bank Rp. 207.500.000,-
Total Rp. 432.500.000,-
2.2 Pemasaran
2.2.1
Produk dan
Segmentasi
ü Produk usaha ini
adalah menyewakan atau mengontrakan tempat tinggal dengan luas bangunan 24 m2
dan 15,75 m2.
ü Sedangkan
segmentasinya adalah karyawan yang bekerja dikota ini (Jakarta).
2.2.2
Permintaan
Permintaan
rumah kontrakan dan rumah kos tidak terbatas. Ini terbukti dari sejumlah rumah
kontrakan atau rumah kos di lokasi tersebut selalu penuh. Dan diperkirakan
tingkat hunian setelah 2 bulan kedua mencapai 100% atau tahun pertama 90%,
tahun kedua 100% dan seterusnya.
2.2.3
Peluang
Mengingat
tingginya permintaan kontrakan dan koskosan disana, maka pesaing yang cukup
banyak tidak akan menurunkan tingkat hunian rumah kontrakan dan koskosan. Dan
dapat dikatakan permintaan tempat kontrakan dan koskosan disana terus
berkembang.
2.2.4
Rate Perkamar
ü Harga kontrakan
dan kosksan:
ü Kontrakan (4 x 6
m2) 5 unit = Rp. 800.000/bulan
ü Koskosan (3,5 x
4,5 m2) 10 unit = Rp. 600.000/bulan
2.3 Lokasi
dan Teknis
2.3.1
Lokasi Usaha
Lokasi
usaha ini sangat strategis, karena berjarak kurang lebih + 200 dari jalan raya
dipusat bisnis Kodya Kendari.
2.3.2
Luas Bangunan
Luas
tanah Asrama Aldha Ildha ini + 300 m2 dan bangunan terdiri dari 2 lantai dan
luas bangunan adalah:
ü Ruang Tamu 4 m x 4 m = 16 m2
ü Lorong = 20 m2
ü Kontrakan 4 m x 6 m x 5 unit = 120
m2 (lt.1)
ü Koskosan 3,5 m x 4,5 m x 10 Unit = 157.5
m2 (lt. 2)
ü Total = 313.5 m2
2.3.3
Biaya Pembangunan
Kalkulasi
biaya pembangunan hotel ini adalah:
ü Tanah 300 m2 x Rp 750.000 / m2 = Rp. 225.000.000,-
ü Bangunan 313.5 m2 x Rp 1.500.000 /m2 = Rp. 470.250.000,-
ü Tempat tidur,
lemari, kursi
@ Rp
1.000.000 x 15 unit = Rp. 15.000.000,-
ü Lain-lain
(perizininan, konsultan) = Rp. 10.000.000,-
ü Total = Rp. 720.250.000,-
2.4 Proyeksi
Keuangan
Total biaya pembangunan Kontrakan dan Koskosan
tersebut sebesar Rp. 720.250.000, dengan rincian sebagai berikut:
2.4.1
Investasi tetap:
ü Pembelian tanah = Rp. 225.000.000,-
ü Biaya bangunan = Rp. 470.250.000,-
ü Perlengkapan = Rp. 15.000.000,-
ü Lain-lain = Rp. 10.000.000,-
ü Total = Rp. 720.250.000,-
2.4.2
Sumber Dana
Investasi
Kebutuhan dana dalam pembangunan
usaha ini berasal dari dana sendiri dan dana pinjaman dari bank. Yaitu:
2.4.3
Modal sendiri
Investasi Tetap = Rp. 432.500.000 (60%)
2.4.4
Kredit Bank
Investasi Tetap = Rp. 288.100.000 (40%)
2.4.5
Grand Total = Rp. 720.250.000
2.4.6
Asumsi Proyeksi
Keuangan:
Asumsi-asumsi proyeksi keuangan
dapat dilihat pada Formulir
lampiran keuangan, seperti: Harga Jual, Harga Pokok, Biaya Operasional, Tenaga
Kerja, Suku Bunga Bank, Rasio Persediaan, Piutang, Hutang Dagang,
Kenaikan Harga dan Biaya (escalation), Umur Ekonomis / Penyusutan,
dan sebagainya.
2.4.7
Pembayaran Kredit
Sedangkan pembayaran kredit akan
dimulai dicicil pada tahun kedua, dan berakhir pada tahun ke-6. Lebih detail
dapat dilihat pada tabel dibawah ini atau pada lampiran-02 Proyeksi Aliran
Dana)
2.4.8
Tabel Jadwal Pembayaran Pokok dan Bunga Kredit
Tahun
|
Pokok Kredit (Rp 000)
|
Bunga Kredit
(Rp 000)
|
Total
(Rp 000)
|
Tahun-1
|
30,000
|
46,096
|
76,096
|
Tahun-2
|
30,000
|
41,296
|
71,296
|
Tahun-3
|
50,000
|
36,496
|
86,496
|
Tahun-4
|
60,000
|
28,496
|
88,496
|
Tahun-5
|
60,000
|
18,896
|
78,896
|
Tahun-6
|
58,100
|
9,296
|
67,396
|
2.4.9
Proyeksi Laba Rugi
Pada tahun
operasi pertama diperkirakan sudah mendapatkan keuntungan sebesar
Rp 29.134.000 dan tahun kedua memperoleh laba sebesar Rp 37.789.000. Akumulasi keuntungan dalam sembilan tahun adalah Rp 1.024.840.000. Lebih ditail tentanng Proyeksi laba rugi dapat dilihat pada Lampiran-03
Rp 29.134.000 dan tahun kedua memperoleh laba sebesar Rp 37.789.000. Akumulasi keuntungan dalam sembilan tahun adalah Rp 1.024.840.000. Lebih ditail tentanng Proyeksi laba rugi dapat dilihat pada Lampiran-03
2.4.10
Analisa Investasi
Dalam analisa
investasi kami menggunakan 2 metode, yaitu:
ü Payback Period adalah suatu periode yang diperlukan untuk
menutup kembali investasi dengan menggunakan keuntungan ditambah penyusutan.
ü Payback Period usaha ini adalah 6 tahun.
ü Internal Rate of Return (IRR) adalah tingkat bunga yang akan
menjadi nilai sekarang dari proceeds yang diharapkan yang akan
diteriama, sama dengan nilai sekarang dari pengeluaran modal. IRR yang baik
jika lebih besar dari tingkat suku bunga bank.
ü IRR
sebesar 14,53%.
2.4.11
Rasio Keuangan
ü Metode yang
digunakan adalah : Likuiditas
ü Likuiditas adalah ukuran kemampuan usaha dalam memenuhi
kewajiban lancarnya, minimal 1 atau 100%.
Tahun
|
Likuidita
|
Tahun -1
Tahun -2
Tahun -3
Tahun -4
Tahun -5
Tahun -6
|
10.71%
28.03%
50.05%
98.29%
269.05%
0%
|
Selanjunya lihat lampiran-0 atau 05
2.4.12
Profitabilitas
Kemampuan usaha dalam menghasilkan
laba dengan jumlah harta yang telah ditanamkan, dapat diukur dengan ROI (Rate of return O Investment)
dan ROE (Rate of return On Equity). ROI
dan ROE yang baik lebih besar dari suku bunga bank.
Tahun
|
ROI
|
ROE
|
Tahun -1
Tahun -2
Tahun -3
Tahun -4
Tahun -5
Tahun -6
|
9.65%
10.81%
12.51%
14.83%
17.76%
21.49%
|
6.74%
8.74%
10.80%
13.52%
16.60%
19.74%
|
Terlihat ROI dan ROE makin menigkat
yang menyatakan proyek ini layak dibangun. Selanjunya lihat lampiran-0 atau 05
2.5 Jaminan
Kredit.
Jaminan kredit usaha untuk pinjaman tersebut,
kami bersedia menjaminkan tempat bangunan usaha beserta peralatan.
BAB III
PENUTUP
Demikian
rancangan proposal yang disusun dalam rangka untuk memenuhi pihak-pihak yang
memerlukan dan bagi pemilik sebagai acuan pengembangan bisnis.
Tulisan yang sangat bermanfaat sekali. Terima kasih.
BalasHapusKalo ada yang mau tinggal sementara atau selamanya di Jogja. Kami bisa bantu mencarikan tempat tinggal yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Jangan bingung mencari atau mengiklankan Rumah kontrakan, Kontrakan Paviliun, Homestay, Ruko, Kos-kosan, Sewa rumah/tanah, dan Jual beli rumah/tanah di Jogja!
Karena Cari Kontrakan Jogja telah hadir di tengah-tengah Anda.
Silahkan kunjungi website kami langsung dan buktikan sendiri pelayanan kami hanya di :
http://carikontrakanjogja.com/
Kami menawarkan space iklan di website kami. Jika Anda ingin memasang produk2 yang Anda jual, silahkan kunjungi website kami. Dan hubungi nomor yang telah tercantum di website kami.
www.carikontrakanjogja.com